Pembangunan Desa Kunci Atasi Kesenjangan dan Kemiskinan, Kata Bamsoet

Jakarta ( NewDetik.Com) – Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, menekankan pentingnya pembangunan desa dalam upaya mengurangi kesenjangan pembangunan antara wilayah perkotaan dan pedesaan serta mengatasi masalah kemiskinan.

Dalam sebuah sosialisasi Empat Pilar MPR RI bersama Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI), Bamsoet menyampaikan bahwa pembangunan desa harus menjadi prioritas utama.

"Faktanya, meski mayoritas wilayah Indonesia adalah pedesaan, namun penduduk perkotaan lebih banyak. Ini menunjukkan adanya ketimpangan yang perlu diatasi," ujar Bamsoet.

Dana Desa Sebagai Motor Penggerak

Bamsoet juga menyoroti peran penting dana desa dalam mendorong pembangunan di tingkat desa. Ia mengutip data BPS yang menunjukkan angka kemiskinan di desa masih lebih tinggi dibandingkan perkotaan.

"Dana desa harus dimanfaatkan secara optimal untuk program-program yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat desa, seperti penanganan stunting, ketahanan pangan, dan pengembangan pariwisata desa," tegasnya.

Potensi Desa sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi

Bamsoet meyakini bahwa dengan pengelolaan yang tepat, desa dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Slogan "tinggal di desa, rezeki kota, bisnisnya mendunia" harus menjadi kenyataan.

"Kita harus menarik minat generasi muda untuk kembali ke desa dan membangun usaha di sana," imbuhnya.

Kontinuitas Kebijakan Pembangunan Desa

Bamsoet juga mengapresiasi komitmen pemerintah dalam pembangunan desa dan optimis bahwa kebijakan ini akan berlanjut di pemerintahan mendatang.

"Baik Presiden Jokowi maupun Presiden terpilih, Prabowo Subianto, memiliki perhatian besar terhadap pembangunan desa. Ini adalah sinyal positif bagi masa depan desa di Indonesia," ujarnya.